Lagi! Cewek Uganda Jual Diri Ke Bali, Berujung Dideportasi

Cewek Uganda berinsial LN dideportasi Bersama Bali. Ia kedapatan menjual diri Karena Itu PSK dan pacar sewaan. Ini bukan kali pertama cewek Uganda dideportasi Bersama Bali.

Perempuan berusia 23 tahun itu diusir Ke Negeri asalnya Sesudah ketahuan menjadi pekerja seks komersial (PSK) dan melayani jasa pacar bayaran Lewat Duniamaya.

“Mendeportasi seorang WNA Ke Bali, seorang wanita WN Uganda berinisial LN Sebab melanggar undang-undang,” kata Kepala Rumah Detensi (Rudenim) Denpasar Dudy Gede Duwita, Rabu (9/10/2024).

Dudy mengungkapkan LN sudah menjajakan diri dan menjadi perempuan bayaran Di berkunjung Ke Nepal. Sesudah beberapa lama berada Ke Negeri itu, LN lantas pergi Ke Bali Lewat Malaysia. Ke Pulau Dewata, LN kembali menjajakan diri Lewat sebuah situs.

Menurut Dudy, LN membuka layanan berhubungan badan dan jasa pacar bayaran Bersama tarif bervariasi. Mulai US$ 225 per jam hingga US$ 650 per tiga jam.

“LN mengaku menjajakan diri lima kali Ke Nepal. Ke Bali, hanya sekali. Dia dapat Rp 3,5 juta Di menjajakan diri Ke Bali,” kata Dudy.

Dudy menjelaskan LN telah dideportasi Lewat Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai Ke Rabu (9/10/2024) Bersama tujuan akhir Entebbe Airport, Uganda.

Sebelumnya dideportasi, LN juga sempat mendekam Ke Rudenim Denpasar Di 28 hari. Kini namanya telah diusulkan Untuk daftar penangkalan Ke Direktorat Jenderal Mobilitas Penduduk Internasional.

Bukan Cewek Uganda Pertama yang Karena Itu PSK Ke Bali

LN bukan satu-satunya perempuan asal Uganda yang dideportasi lantaran menjadi PSK Ke Bali. Sebelumnya Itu, perempuan Uganda berinisial JN juga diusir Ke Negeri asalnya Sesudah terciduk menjadi PSK Ke kawasan Kuta dan Seminyak, Badung, Jumat (16/8/2024).

JN mendarat Ke Bandara Internasional Ngurah Rai Ke 27 April 2024. Berbekal visa izin kunjungan, JN mengaku Ke Bali Sebagai berbisnis baju serta Berpergian.

Tetapi, bukannya Berpergian, JN malah menjual diri. Dia terciduk petugas Di operasi keimigrasian Ke kawasan Kuta dan Seminyak, Badung, bersama perempuan senegaranya berinisial SA (48).

——

Artikel ini telah naik Ke detikBali.