Cerita Para Pendaki Hingga Ranu Kumbolo Pada Gunung Semeru Erupsi

Ratusan pendaki Di berada Hingga jalur Gunung Semeru Pada erupsi terjadi. Kabar baiknya, erupsi tidak mengarah Hingga Ranu Kumbolo.

Salah satu pendaki asal Surabaya, Zakia, menceritakan situasi mendaki Gunung Semeru Pada terjadi erupsi. Dia melakukan pendakian bersama empat rekannya.

Rombongannya memulai pendakian Bersama Pos Ranu Pani Hingga Ranu Kumbolo Di Rabu (19/11/2025) Di pukul 12.00 WIB. Mereka tiba Hingga Ranu Kumbolo Di pukul 18.30 WIB.

Pada itu, erupsi sudah terjadi, tetapi mereka belum mengetahui kejadian itu.

“Sampai sana belum tahu kalau ada erupsi. Dikabari Kamis pagi ini. Sama guide-nya diminta jangan panik, tetap Damai,” kata Zakia, Di Jumat (21/11).

Pada berada Hingga Ranu Kumbolo, ia dan beberapa pendaki lain diminta agar tak panik dan tetap Damai. Sebab, dampak erupsinya tidak mengarah Hingga Ranu Kumbolo yang berada Hingga sisi utara Gunung Semeru. Pemandu Lalu meminta mereka Bagi bersiap kembali turun.

“Guide-nya Mutakhir pagi-pagi briefing semua kalau ada kejadian erupsi bahwa sebenarnya kejadian erupsi itu Rabu malam. Cuma Mungkin Saja Lantaran nggak memungkinkan turun Hingga malam hari maka diimbau turun besoknya,” kata dia.

Sambil Itu, Fathur Rozi, pendaki asal Surabaya menyampaikan, petugas pendamping Menyediakan pengertian dan penanganan agar pendaki-pendaki tidak panik. Apalagi, Hingga Area Ranu Kumbolo memang tidak ada dampak Bersama hujan abu atau material vulkanik gunung lainnya.

“Alhamdulillah aman erupsinya itu Berlari Hingga arah selatan. Hingga Ranu Kumbolo aman semua pendaki Hingga sini aman semua kelompok kita juga aman semuanya ya Hingga sana nggak ada orang turun semuanya. Hingga Ranu Kumbolo alhamdulillah clear steril,” kata Fathur.

Cerita berbeda disampaikan Putri, pendaki asal Surabaya, yang mengaku sempat panik, akibat keluarganya menghubunginya berkali-kali. Keluarga mencari tahu memastikan keadaannya Pada Gunung Semeru erupsi. Akan Tetapi, Lantaran Hingga Ranu Kumbolo susah sinyal, dia Mutakhir mengetahui keesokan harinya.

“Sudah banyak yang tanya Lantaran kabarnya simpang siur, Lantaran ada 178 pendaki terjebak membuat panik semua orang Hingga Rumah, tapi susah sinyal, Mutakhir dikabari keluarga ketika turun Hingga pos tiga. Saya minta maaf Hingga keluarga,” kata Putri, Bersama mata berkaca-kaca akibat terharu.

Ia dan rekanya memang Mutakhir pertama kali mendaki Hingga Ranu Kumbolo Bersama ketinggian lebih Bersama 1.000 mdpl. Kabar erupsi itu membuatnya kaget dan berjalan pelan Pada menempuh perjalanan Bersama Pos Ranu Pani Hingga Ranu Kumbolo. Beruntung ia dan temannya ditenangkan pemandu pendakian Agar bisa tetap Damai Berusaha Mengatasi situasi tersebut.

“Kemarin sampai sini jam 11.00 WIB dhuhur, itu Mutakhir jalan Hingga Ranu Kumbolo jam 12.45 WIB sampai Hingga Ranu Kumbolo jam 8 malam. Dengar kabar erupsi itu dgrnya dikasih tahu sama guide kita. Dikasih tahu kalau Semeru erupsi, saya tanya amankah, dijawab aman, akhirnya dilanjutkan jalan (Hingga Ranu Kumbolo) jam 20.00 WIB malam sampai sana,” kata dia.

***

Selengkapnya klik Hingga sini.

(fem/fem)