Kok Tega… Pria Barbar Tendang Rusa Ke Taman Nara Jepang

Taman Nara merupakan habitat Di ratusan rusa Ke Jepang. Tetapi, para rusa Ke sana terancam Bersama ulah pelancong yang bersikap kasar.

Ke Taman Nara, rusa-rusa dibiarkan berkeliaran bebas sebagai penghormatan atas hubungannya Bersama adat Kebiasaan Global Shinto setempat. Akan Tetapi, rusa yang hidup Bersama Damai Ke sana justru dirusuh Dari seorang pelancong muda yang tanpa alasan menyerang hingga menendang mereka.

Dikabarkan Soranews24, Kamis (25/7/2024), video ulah pelancong yang tak terpuji itu viral Ke Jepang. Di video itu, sekelompok rusa terlihat Di mengerumuni trotoar Ke tepi taman. Itu adalah hal yang biasa terjadi Ke Nara.

Alih-alih melewati para rusa Bersama bergeser, seorang pria berkaos putih malah menendang Bersama keras hingga berbunyi kepada salah satu rusa. Rusa itu dan beberapa rusa yang lain pun berlari beberapa langkah Untuk menghindari jangkauan kaki pria itu.

Sesudah Itu, pelancong itu terus berjalan dan kembali menendang dan memukul wajah hewan itu. Ia pun berucap “Kamu menghalangi jalanku,”.

Sayangnya, Pada kejadian itu tak ada pengunjung lain yang memberhentikan Aksi Massa konyol pria itu.

Padahal, Di berabad-abad rusa Ke Taman Nara bergaul secara harmonis Bersama manusia. Justru Yayasan Pelestarian Rusa Nara Terbaru saja merilis hasil survei tahunan yang menyebutkan peningkatan Pertumbuhan rusa Lantaran jumlah turis manusia yang juga Meresahkan. Implikasi Di hal itu adalah Pada turis banyak berdatangan, berarti lebih banyak orang membeli dan membagikan Konsumsi kepada hewan itu.

Menyerang rusa Ke Taman Nara selain melanggar kepercayaan setempat, juga merupakan Aksi Massa kejahatan Pada hewan. Terlebih rusa-rusa Ke Taman Nara secara resmi ditetapkan sebagai monumen alam Dari pemerintah Jepang Lantaran nilai budayanya.

Pada ini, seseorang yang melukai hewan tersebut Justru dapat dihukum hingga lima tahun penjara. Hukuman itu Justru telah diperingan Di era samurai yang menghukum mati Untuk yang melukai rusa tersebut.

Hingga kini belum ada informasi Lebih Jelas soal identitas pria yang melakukan Aksi Massa tak terpuji itu. Beberapa pihak menyebut orang itu berasal Di China, tetapi yang lain menyebut pria itu berasal Di Jepang Lantaran pria tersebut mengatakan ‘Jama’ dan ‘Doke’ yang artinya ‘Kamu menghalangi jalanku’ dan ‘Minggir’.

[Gambas:Instagram]