Perkembangan Pembaharuan keuangan digital yang tumbuh cepat perlu disikapi Bersama sigap Dari pemerintah. FOTO/iStock
Termasuk pemanfaatan dan adaptasi Di Pembaharuan Ilmu Pengetahuan Sektor Keuangan (ITSK) yang dapat Memperbaiki efisiensi dan inklusi Ke Industri Jasa Keuangan. Lebih Dar Iitu, pasca penetapan Perundang-Undangan P2SK, Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Memperoleh peran Untuk pengaturan dan pengawasan terintegrasi Di aset digital serta perlindungan Di konsumen.
Bersama adanya regulasi yang jelas, ITSK dan aset digital seperti aset kripto dan non-fungible token (NFT) Akansegera Memperoleh panduan yang terarah Bagi terus berkembang Ke Indonesia. OJK sebagai regulator juga dinilai perlu menerapkan pengetahuan yang adaptif, Agar tidak tertinggal Bersama perkembangan Pembaharuan Ilmu Pengetahuan terkini.
Ke sisi lain sebagai bukti nyata, OJK juga sebagai penunjang ekosistem aset digital telah Mengeluarkan Gadget Lunak yang berfungsi Bagi melaksanakan dan Meninjau proses perizinan Bagi penyelenggara Pembaharuan Ilmu Pengetahuan sektor keuangan secara lebih cepat, mudah, serta efisien berlabel SPRINT (Sistem Perizinan dan Registrasi Terintegrasi).
“Gadget Lunak ini memudahkan pengajuan permohonan Ke regulatory sandbox serta pendaftaran sebagai penyelenggara Pembaharuan Ilmu Pengetahuan sektor keuangan Ke OJK,” kata Kepala Eksekutif Pengawas Pembaharuan Ilmu Pengetahuan Sektor Keuangan, Aset Keuangan Digital, dan Aset Kripto OJK Hasan Fawzi, Ke Jakarta, Senin (22/7/2024).
Peningkatan Volume Perdagangan
Bersama berbagai macam upaya yang dilakukan OJK Bagi berkontribusi Di ekosistem kripto membantu menumbuhkan kepercayaan Kelompok dan telah Memberi dampak positif Ke volume perdagangan kripto Ke Indonesia. Exchange kripto yang Memperoleh volume perdagangan terbesar Ke Indonesia adalah Indodax, Bersama volume perdagangan lebih USD14 juta Untuk 24 jam terakhir Pada berita ini dibuat, menjadikannya sebagai exchange crypto Bersama volume perdagangan terbesar Ke Indonesia.
Ke Samping Itu, exchange crypto Ke Indonesia lainnya mencatatkan volume perdagangan sebesar USD10,6 juta Untuk periode yang sama menurut CoinGecko. CEO Indodax Oscar Darmawan mengatakan bahwa dirinya berterima kasih atas kepercayaan yang telah diberikan Dari para Pemakai.
Menurutnya, pencapaian sebagai pemimpin pasar Untuk volume perdagangan kripto begitu positif. Data CoinGecko adalah bukti nyata bahwa Indodax telah berhasil memenuhi kebutuhan dan ekspektasi para investor dan trader kripto Ke Indonesia. “Kami Akansegera terus Berusaha Bagi Memperbaiki layanan dan Memberi Pengalaman Hidup terbaik Bagi para Pemakai,” ujarnya.
Ke Samping Itu, Indodax juga selalu berkomitmen Bagi menyediakan platform yang aman, mudah digunakan, dan terpercaya. Keselamatan dana dan informasi Pemakai adalah prioritas utama.
“Kami terus memperbarui Ilmu Pengetahuan serta sistem Keselamatan Bagi memastikan perlindungan yang optimal. Ke Samping Itu, kami juga Berorientasi Ke Pembelajaran dan peningkatan literasi keuangan digital Ke Indonesia agar Lebih banyak Kelompok yang memahami manfaat dan risiko Penanaman Modal kripto,” tambahnya.
Artikel ini disadur –> Sindonews Indonesia News: Pesatnya Pembaharuan Keuangan Digital Perlu Direspons Bersama Cepat