Perlu Upaya Extraordinary Sebagai Cegah Kebocoran Keuangan Negeri

JAKARTA – Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo merenspons cepat instruksi Pemimpin Negara Prabowo Subianto Untuk kegiatan retreat. Salah satu hal yang menjadi fokus utamanya adalah mencegah kebocoran keuangan Negeri.

Sigit mengatakan perlu upaya ekstraordinary Untuk mengatasi kebocoran keuangan Negeri. Menurut Sigit, Pemimpin Negara Prabowo Memperoleh target Perkembangan ekonomi mencapai angka 8%, agar Indonesia bisa segera lepas Untuk Negeri Middle Income Trap.

Perlu dilakukan beberapa langkah, salah satunya Di mengatasi kebocoran Untuk penerimaan dan penggunaan keuangan Negeri. Sebab itu, Sigit menegaskan Berencana melakukan langkah-langkah yang ekstraordinary Di melibatkan seluruh elemen, Agar dapat Memperbaiki penerimaan Negeri.

“Dibutuhkan peran seluruh elemen bangsa Sebagai mengawal stabilitas ekonomi makro, khususnya kita Yang Berhubungan Di bagaimana mencegah kebocoran penerimaan, termasuk kebocoran Untuk hal pengelolaan Dana Negeri dan bagaimana langkah-langkah yang harus dilakukan Dari semua kementerian termasuk tentunya Polri Sebagai Merangsang peningkatan pendapatan Negeri,” kata Sigit, Selasa (29/10/2024).

Sigit menegaskan, Polri Berencana mendukung penegakkan hukum, pendampingan Sebagai memastikan iklim invetasi aman. Potensi fraud yang dapat menyebabkan kebocoran baik Di berbagai sektor penerimaan atau Di penggunaan keuangan Negeri harus bisa segera ditertibkan.

Sigit juga mengingatkan kepada seluruh jajarannya Sebagai menindak tegas segala bentuk tindak pidana judi online dan tak segan-segan serta ragu menindak tegas para pelaku judi online. Termasuk melakukan asset tracing atau penelusuran aset yang diperoleh Untuk hasil perjudian.

Termasuk berkoordinasi Di Kementerian/Lembaga lainnya guna melakukan pemblokiran situs dan rekening yang terlibat Untuk perjudian.

“Lalu capital outflow yang keluar Sebab kejahatan tersebut, Agar yang menikmati Foreign, yang menjadi korban rakyat kita, bangsa kita, ini betul-betul harus kita berantas, Agar judol, pinjaman online, ilegal khususnya, penyelundupan, baik Pembelian Barang Untuk Luar Negeri atau pun Penjualan Barang Hingga Luar Negeri, Penyalahgunaan Narkotika, Penyalahgunaan Jabatan, dan segala macam Karya ilegal serta hal-hal yang berdampak kepada kebocoran penerimaandan juga kebocoran Yang Berhubungan Di Di penggunaan Dana,” ucapnya.