Luwu Utara –
Gunung Balease Hingga Luwu Utara menjadi saksi bisu hilangnya tiga pendaki senior Di Tasikmalaya. Mari simak fakta-fakta Memikat tentang gunung Balease:
Tantan Trianasaputra Avem (56), Maman Permana Leneng (49) dan Yudiana Mindo (46), ketiga pendaki gunung senior Di komunitas Jarambah QC Tasikmalaya sempat dinyatakan hilang kontak Di mendaki Gunung Balease Hingga Kabupaten Luwu Utara, Provinsi Sulawesi Selatan.
Mereka akhirnya berhasil ditemukan Regu SAR Hingga jalur pendakian Di Kepuasan selamat dan kini sudah kembali Hingga Tasikmalaya Bagi bertemu Di keluarganya.
Pendakian gunung Balease yang diprediksi Akansegera memakan waktu 10 hari, ternyata menghabiskan waktu 21 hari 20 malam. Itu Sebab trek gunung ini yang begitu menantang. Berikut fakta-fakta Memikat tentang gunung Balease:
1. Salah Satu Gunung Tertinggi Hingga Sulawesi Selatan
Gunung Balease adalah salah satu gunung tertinggi Hingga Sulawesi Selatan. Gunung Balease merupakan titik tertinggi Hingga Pegunungan Karoue Di ketinggian puncak 3.016 Mdpl.
Gunung tertinggi kedua Hingga Sulawesi Selatan Sesudah Latimojong ini secara administratif berada Hingga perbatasan Kabupaten Luwu Utara dan Kabupaten Luwu Timur.
2. Gunung Berapi yang Sudah Tidak Aktif
Ahli Geologi Universitas Hasanuddin (Unhas) Prof Asri Jaya menyebut gunung Balease merupakan gunung api yang sudah tidak aktif. Gunung Balease terbentuk Di batuan magmatis atau plutonik yakni yang berasal Di magma gunung berapi yang membeku.
“Di Sebab Itu gunung Balease itu terbentuk Di batuan magmatis atau plutonik, yang terbentuk Ke skala waktu miosen-pliosen atau 10 juta tahun lalu,” jelas Prof Asri.
3. Tersusun Di Batuan Granitik
Hingga Samping Itu, gunung Balease disusun Di batuan granitik. Hal ini yang mendatangkan pasir Di Genangan Air bandang Hingga Mamasa Ke September 2021 lalu.
“Itu kalau lihat peristiwa Genangan Air bandang Hingga Mamasa, pasirnya itu Di sana. Itu Sebab tersusun Di batuan granitik,” imbuh Prof Asri.
4. Trek yang Sangat Menantang
Trek pendakian gunung Balease membentang sejauh 50 km pulang pergi, yang terbagi menjadi tujuh pos. Pendaki bisa menghabiskan waktu hingga 9 hari 8 malam pergi-pulang Bagi mencapai puncak gunung Balease.
Menurut Tantan, ada banyak tantangan yang dihadapi timnya Supaya mereka Merasakan keterlambatan. Mulai Di serangan lebah, ular, longsor dan pohon tumbang.
“Pohon tumbang itu banyak dan sering terjadi, Lalu ular pun cukup banyak,” kata Tantan.
5. Terdiri Di Berbagai Jenis Trek
Gunung Balease ini Memperoleh vegetasi hutan lumut, punggungan, penyeberangan sungai, trek panjang, dan relatif sulit Bagi didaki. Pengiriman yang cukup sangat diperlukan Sebelumnya mendaki gunung ini.
Aspek lain yang perlu diperhatikan Di para pendaki adalah cadangan air, Sebab menurut para pendaki sumber mata air Hingga gunung ini cukup sulit. Pastikan air yang dibawa cukup Bagi perjalanan Di berhari-hari mendaki gunung ini.
Artikel ini disadur –> Detik.com Indonesia Berita News: Fakta-fakta Gunung Balease, Tempat 3 Pendaki Tasikmalaya Hilang Berhari-hari