Angkie Yudistia Bersinar Di RA Kartini Award 2024, Buktikan Keterbatasan Bukan Halangan

JAKARTA – Staf Khusus Pemimpin Negara Republik Indonesia, Angkie Yudistia dinobatkan sebagai salah satu Mendominasi Di kategori Turned Disability into Strength Di RA Kartini Award 2024 Di Jumat, 28 Juni 2024. Pengakuan ini menjadi bukti nyata dedikasi, kegigihan, dan semangatnya Di mengubah keterbatasan menjadi kekuatan inspiratif Untuk banyak orang.

Angkie Yudistia tampil memukau Di atas panggung RA Kartini Award 2024. Bersama penuh semangat, ia mengungkapkan rasa bangganya lantaran berhasil meraih Pengakuan bergengsi itu. Ia Menunjukkan kepada semua orang bahwa keterbatasan fisik bukanlah halangan Sebagai meraih mimpi dan berkarya.

“Yang pasti senang dan bangga juga bisa mewakili teman-teman Penyandang Disabilitas. Awarding ini bisa menjadikan Semangat Untuk teman-teman Penyandang Disabilitas, bahwa Di balik kekurangan yang kita miliki, tak menghalangi kita Sebagai dapat mencetak prestasi,” kata Angkie Di dihubungi SINDOnews, Sabtu (29/6/2024).

Angkie pun menggambarkan sosok RA Kartini sebagai perempuan yang inspiratif. Menurutnya, RA Kartini berhasil memperjuangkan hak-Keadilan Gender, agar mereka bisa Merasakan Pembelajaran yang layak dan tidak dibatasi Dari Kearifan Lokal yang mengikat.

“Kita boleh menjadi ibu Tempattinggal tangga, tetapi melanjutkan Pembelajaran juga menjadi hal yang tak kalah penting,” jelasnya.

Angkie sangat setuju Bersama perjuangan Kartini yang merasa bahwa perempuan Memiliki hak yang sama Sebagai dapat memperoleh Pembelajaran. Menurutnya, Keadilan Gender Sebagai menempuh Pembelajaran tinggi juga patut diperjuangkan.

“Seperti yang kini saya Lagi jalani, Di ini saya Lagi melanjutkan Langkah doktoral S3 saya. Menjadi seorang ibu, ataupun seorang istri bukan artinya berhenti Di suatu jenjang Pembelajaran. Saya pun memotivasi para perempuan agar bisa menempuh Pembelajaran setinggi Bisa Jadi,” ujarnya.

Angke mengaku Pengakuan yang ia dapat itu merupakan awards Hingga-18. Ia berharap agar bisa terus berjuang dan Melakukanupaya, terutama Sebagai inklusifitas, dan Hingga Di bisa terus menorehnya prestasi-prestasi lainnya.

“Sesudah Itu saya yakin, teman-teman Penyandang Disabilitas lainnya juga bisa mencetak prestasi yang tak kalah luar biasa, Sebagai itu teruslah Melakukanupaya dan berjuang,” tandasnya.