Jakarta –
Pakar polimer Didalam Institut Ilmu Pengetahuan Bandung (ITB) Prof Akhmad Zainal Abidin menyebut bisphenol A (BPA) yang masuk Hingga Di tubuh umumnya berjumlah sedikit. Tubuh juga Memiliki mekanisme Bagi Menerbitkan zat kimia yang masuk Hingga Di tubuh.
“BPA ini kalau dilihat karakternya adalah bahan kimia yang bisa diolah Didalam tubuh dan dikeluarkan lagi Di bentuk urine, keringat,” kata Prof Akhmad Di agenda ‘Membedah Disinformasi Dampak BPA Bagi Keadaan’ detik Leaders Forum, Rabu (17/7/2024).
Prof Akhmad juga menambahkan batas aman konsumsi BPA maksimal 0,6 mikrogram per kg. Lebih Jelas, paparan bahan kimia yang tidak dikonsumsi secara langsung, kecil kemungkinannya mencapai kadar yang mengganggu Keadaan.
Lebih Jelas, dia juga menyampaikan menggunakan produk bebas BPA atau BPA-free bukan jaminan Keselamatan. Sebab, kemungkinan kemasan tersebut juga mengandung zat-zat kimia berbahaya lain yang Berpotensi Bagi mengganggu Keadaan.
“Itu (BPA-Free aman) terlalu mendekati salah, Lantaran bahan berbahaya itu banyak,” tandasnya.
Artikel ini disadur –> Detik.com Indonesia Berita News: BPA yang Dikonsumsi Manusia Berencana Dikeluarkan Lewat Urine