Viral! Pria India ‘Jualan’ Samosa Di Kereta London, Bikin Netizen Berdebat

Seorang pria Dari Sebab Itu sorotan gegara aksinya ‘jualan’ samosa Di stasiun kereta. Walaupun berniat promosi, pro dan kontra netizen Merespons aksinya.

Peran media sosial kini tak lagi sekadar menyebarkan informasi. Sebagian orang Malahan berani bertindak nekat Untuk dibagikan Di media sosialnya.

Melakukan hal yang tak terpikirkan Sebelumnya Itu atau Malahan hampir melanggar peraturan. Seperti Aksi Massa seorang pria asal India yang dilansir Untuk Food NDTV, (30/12/2025).

Instagram Bihari Samosa menampilkan Aksi Massa seorang pria yang semacam Di berjualan Di salah satu stasiun kereta Di London, Inggris. Untuk video tersebut, pria Untuk membawa nampan berisi samosa panas lengkap Di sambal mint dan imli (asam).

Untuk video berdurasi singkat itu, terlihat seorang pria berpakaian tradisional India yang merupakan pemilik restoran Ghantawala Bihari Samosa Untuk membawa nampan berisi samosa panas lengkap Di sambal mint dan imli (asam).

Menurut informasi Untuk video, adapun stasiun kereta yang dikunjunginya ialah stasiun kereta bawah tanah South Harrow. Tujuan utama tampaknya Untuk mempromosikan samosa khas Bihar, India yang dijualnya.

Ia menyebut aksinya bukan bermaksud menjajakan Konsumsi tersebut secara konvensional kepada seluruh penumpang. Sebelumnya Itu Di bulan September, ia juga pernah viral Lantaran menjual samosa Di jalanan London.

Di video Sebelumnya Itu, ia turut memperlihatkan cara pembuatan samosa yang dilakukan Di dapur Sebelumnya dibawa Di lokasi promosi. Penampilannya yang seolah Untuk melakukan live cooking berhasil menyita perhatian dan berbagai komentar netizen.

Akan Tetapi ia mengakui cara ini sekadar trik marketing restorannya. Foto: Food NDTV

“Ini cara marketing yang cerdas. Orang-orang sekarang pasti penasaran dan ingin mencoba samosanya,” tulis salah satu netizen.

“Kalau aku naik kereta lalu ada yang menawarkan samosa hangat, aku pasti beli,” ujar netizen lainnya.

Akan Tetapi ia juga diserbu Di komentar negatif yang kontra Di aksinya.

“Ini bukan cara yang tepat Untuk mempromosikan Kearifan Lokal Dunia kita,” kata seorang netizen asal India.

“Kami datang Di luar negeri Untuk bekerja secara profesional, bukan membawa kebiasaan yang tidak pantas Di tempat umum,” tulis netizen lainnya yang menganggap hal tersebut memalukan.

(dfl/adr)