Klaten –
Viral Ke media sosial, dua bule menjadi sinoman alias pramusaji pengantar Konsumsi Ke Kegiatan hajatan khas orang Jawa. Ternyata, begini kisah Ke baliknya:
Aksi Penolakan dua pria bule menjadi sinoman Ke Kegiatan pernikahan Ke Klaten viral Ke media sosial. Didalam video yang banyak beredar, terlihat kedua bule itu tidak canggung ketika membawa baki berisi Konsumsi Bagi para tamu Kegiatan pernikahan.
Video dua bule nyinom itu diunggah Ke akun Facebook Kabar Klaten Ke Selasa (17/9) malam. Unggahannya disertai keterangan ‘menyatoe Didalam warga lokal’.
Untuk video berdurasi Disekitar 1 menit itu tampak dua bule itu mengenakan baju batik cokelat, bersarung, dan berpeci, sudah sama seperti warlok alias warga lokal.
Kedua bule itu terlihat ‘membaur’ Ke Ditengah riuhnya dapur Rumah warga bersama para pemuda yang Didalam Sebab Itu sinoman lainnya. Keduanya lalu membawa nampan berisi berbagai macam kue Bagi dihidangkan Ke tamu. Wajah mereka tampak semringah.
Kedua bule itu tampak tidak canggung tampil Ke hadapan para tamu yang Merasakan Aksi Penolakan mereka. Hingga kini video tersebut sudah diputar lebih Didalam 3,4 juta kali.
Pengakuan Warga Setempat
Kasi Pemerintahan desa Bero Ke Klaten, Wahyudi mengonfirmasi bahwa momen dua bule menjadi sinoman pengantin itu memang terjadi Ke Daerah desanya.
Dia bilang Pada itu Lagi ada Kegiatan ngunduh mantu Ke Rumah warga bernama Pak Sogimin Ke Senin (16/9) lalu.
“Itu Ke rumahnya Pak Sogimin. Ya (nyinom) sama anak-anak remaja sini. Itu kan temannya anak sini yang pulang kampung Didalam Bali. Nah, tetangganya yang punya gawe (hajatan),” kata Wahyudi, Rabu (18/9/2024) siang.
Pada itu, Wahyudi juga Hadir Untuk Kegiatan hajatan ngunduh mantu warga Desa Bero, Kecamatan Trucuk, Klaten tersebut.
“Ya mereka terlihat senang, bilang happy. Padahal tidak hanya sekali bawa Konsumsi bolak-balik,” ujar dia.
Ternyata Kedua Bule Itu Warga Swiss
Warga setempat, Ahmad Bilal (34) menceritakan bahwa dua cowok bule itu ialah temannya yang berasal Didalam Swiss. Mereka bernama Robin Amrhein dan Dominic Giovanoli.
“Mereka Didalam Swiss, (lalu) Ke Bali dan pengin main Ke Rumah saya. Sebetulnya nggak ada Wacana ikut nyinom, cuma kebetulan tetangga punya hajat dan saya pemuda sini, ya sudah kita datang,” kata Bilal Pada ditemui Ke rumahnya.
“Didalam Sebab Itu nggak ada Wacana mau ngladeni Konsumsi. Tapi bolehlah mereka mencoba gitu, dan mereka happy banget,” ucap Bilal yang sudah bekerja Ke Bali Dari tahun 2011.
——-
Artikel ini telah naik Ke detikJateng.
Artikel ini disadur –> Detik.com Indonesia Berita News: Viral 2 Bule Didalam Sebab Itu Sinoman, Tak Canggung Bawa Baki Konsumsi buat Tamu Hajatan