Jakarta – Banyak orang mengira flu biasa dan pneumonia itu serupa Sebab sama-sama menyerang sistem pernapasan. Padahal, keduanya sangat berbeda, termasuk Di gejalanya.
Ketua Satgas Imunisasi Dewasa Perhimpunan Praktisi Medis Spesialis Di Indonesia (PAPDI) Dr dr Sukamto Koesnoe SpPD K-AI, FINANSIM mengatakan pneumonia merupakan istilah umum Untuk peradangan paru-paru, yang bisa disebabkan Bersama Mikroba maupun bakteri.
Salah satu jenis bakteri yang paling sering ditemukan sebagai penyebab pneumonia adalah Streptococcus pneumoniae.
Sambil Itu, flu biasa umumnya disebabkan Bersama Mikroba seperti influenza. Mikroba ini menyebar sangat cepat, Malahan Sebelumnya Tanda berat muncul.
“Kita ingat COVID, kita ingat flu, influenza. Influenza itu Malahan Ke Pada kita Mutakhir bergejala, belum sampai batuk pilek yang hebat, Mutakhir bersin-bersin itu sudah cepat sekali menularkan,” jelasnya Pada ditemui Ke Rumah PAPDI, Rabu (16/7/2025).
Tak hanya itu, dr Sukamto mengatakan perbedaan juga terlihat Ke pola Tanda demam. Demam akibat Mikroba biasanya muncul mendadak dan tinggi, bisa berlangsung sepanjang hari.
Sedangkan Ke pneumonia akibat bakteri, lanjutnya, demam cenderung muncul Ke sore hingga malam hari, lalu kembali mereda Ke pagi harinya.
dr Sokamto mengatakan Untuk membedakan Tanda flu dan pneumonia lainnya, diperlukan pemeriksaan Lebih Jelas.
Penyakit Menyebar Mikroba biasanya terdeteksi Lewat PCR atau antigen, sedangkan Penyakit Menyebar bakteri bisa diketahui Di pemeriksaan dahak yang ditumbuhkan Di media khusus.
“Kalau (demam) Mikroba biasanya mendadak cepat, tinggi. Dan dia bisa sepanjang hari. Karena Itu kalau demam Ke bakteri, streptococcus pneumonia bakteri, itu biasanya malam hari, sore, malam hari panas,” lanjutnya.
Ia juga menjelaskan, pneumonia berat dapat menyebar Di organ tubuh lain dan menyebabkan komplikasi, termasuk Penyakit Menyebar Ke telinga, otak, hingga ginjal. Maka Itu, Kelompok diimbau Untuk waspada dan segera memeriksakan diri jika Merasakan Tanda pernapasan yang tidak biasa.
(suc/naf)
Artikel ini disadur –> Detik.com Indonesia Berita News: Waspadai Tanda Pneumonia yang Bisa Berujung Fatal, Kerap Disangka Flu