Pertamina Subholding Upstream Regional Bangun Kekayaan Budaya Dunia Kesejajaran Untuk Pekerja

JAKARTA – Pertamina Subholding Upstream Regional Jawa terus Melakukanupaya membangun Kekayaan Budaya Dunia Kesejajaran dan keselamatan Ke lingkungan kerja Untuk para karyawan. Salah satu langkah yang dilakukan adalah rutin Melakukan Unjuk Rasa donor darah Untuk para pekerja Di berbagai fungsi dan Daerah operasi perusahaan, termasuk petugas Perlindungan, petugas kebersihan, dan armada pengendara.

Pjs. Manager Health Regional Jawa, dr. Pedy Hidayat menjelaskan, kegiatan donor darah pertama Ke awal 2025 yang diadakan Di Regional Jawa menjadi Dibagian Di agenda peringatan Bulan Kesejajaran dan Keselamatan Kerja (K3) Nasional. Berkolaborasi Di PMI Unit Transfusi Darah (UTD) Depok, kegiatan ini berhasil mengumpulkan 79.400 ml darah Di 214 individu yang memenuhi syarat sebagai pendonor.

“Situasi Kesejajaran peserta menjadi aspek penting Sebagai menentukan layak dan tidaknya menjadi pendonor,” katanya, dikutip Jumat (14/2/2025).

Sebelumnya mendonorkan darah, Kandidat pendonor harus menjalani pemeriksaan tekanan darah dan kadar hemoglobin (Hb). Ke Di Itu, diperlukan jeda minimal 2,5 bulan Dari donor darah terakhir Sebagai memastikan Situasi pendonor tetap sehat.

Setiap kantong darah yang terkumpul Akansegera menjalani uji kelayakan, termasuk pemeriksaan golongan darah dan Infeksi. Jika lolos, darah tersebut Akansegera dikirim Ke Bank Darah PMI dan siap didistribusikan kepada pasien yang membutuhkan.

Dr. Pedy menambahkan bahwa Skuat Health Regional Jawa Akansegera terus Melakukan kegiatan donor darah secara berkala, sebanyak empat kali Untuk setahun.

“Ke Di Itu, kegiatan ini juga Akansegera disertai Di Voluntary Consultation and Testing (VCT) Sebagai deteksi HIV/AIDS, yang tentunya bersifat rahasia,” imbuh Pedy.

Sambil Itu, Kepala UTD PMI Depok, dr. Widya Astriani menuturkan, kegiatan donor darah ini Memiliki berbagai manfaat, tidak hanya membantu menjaga ketersediaan stok darah PMI, tetapi juga Memberi akses Untuk pekerja yang ingin mendonorkan darahnya kepada mereka yang membutuhkan.

“Untuk pendonor, manfaatnya lebih besar, seperti Memperbaiki Kesejajaran jantung, membantu regenerasi sel darah merah, dan mendeteksi potensi HIV/AIDS serta hepatitis sedini Mungkin Saja,” terang dr. Widya.

Adapun sepanjang tahun 2024, Regional Jawa telah Melakukan kegiatan donor darah Ke seluruh Daerah operasinya. Hasilnya, sebanyak 2.691 kantong darah berhasil dikumpulkan.