Pembantu Presiden Pembantu Presiden Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan, Agus Harimurti Yudhoyono mengaku Akansegera menemui sejumlah Pembantu Presiden Pembantu Presiden senior Di Pembantu Presiden Pembantu Presiden Pembantu Presiden Sebelumnya Itu. Foto/Dok
“Ya tentu pertama saya harus segera mempelajari tugas apa saja yang menjadi kewenangan sekaligus juga Area koordinasi yang harus saya jalankan,” kata Menko Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan , AHY Di Istana Merdeka Jakarta, Selasa (22/10/2024).
Lebih jauh, AHY mengatakan Kemenko Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan ini merupakan Area kerja Mutakhir Di Pembantu Presiden Pembantu Presiden Pembantu Presiden Merah Putih Prabowo – Gibran. Agar menurutnya masih memerlukan banyak koordinasi dan belajar Bersama berbagai pihak, agar tugas dan fungsinya berjalan optimal.
“Mulai hari ini saya Akansegera menemui sejumlah tokoh mantan Pembantu Presiden Pembantu Presiden , Pembantu Presiden Pembantu Presiden senior, Lantaran kan Sebelumnya Itu tidak ada yang Karena Itu Menko Infra. Siang ini saya Akansegera ketemu pak Luhut, beliau Karena Itu Menko Marves cukup banyak mengendalikan proyek strategis nasional,” katanya.
Sebelumnya Itu AHY mengungkapkan setidaknya ada 5 Kementerian Teknis yang berada Bawah koordinasi Kemenko Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan. Seperti Kementerian ATR/BPN, Kementerian PU, Kementerian Perumahan, Kementerian Perhubungan, dan Kementerian Transmigrasi.
AHY mengaku Untuk 1 minggu kedepan pihaknya Akansegera belanja masalah terlebih dahulu Bersama 5 Kementerian tersebut. Caranya, Bersama menemui setiap Pembantu Presiden Pembantu Presiden-Pembantu Presiden Pembantu Presiden Di 5 Kementerian Di bawah koordinasinya.
“Saya rasa waktu terbaik Sebagai belanja masalah Di minggu pertama, saya Akansegera keliling Di Kementerian tadi, Lantaran secara langsung bisa mendengarkan paparan sekaligus masukan,” kata AHY.
“Lantaran kalau Kemenko ini benar-benar Mutakhir, Karena Itu saya harus menata Bersama awal supaya ajeg terlebih dahulu, tapi juga tidak menunggu selesai Mutakhir kita bekerja, kita harus turun Di lapangan, saya rasa itu yang paling baik Sebagai kita lakukan sekarang,” pungkas AHY.
Artikel ini disadur –> Sindonews Indonesia News: Perdana Karena Itu Menko, AHY Bakal Berguru Di Luhut