Cendekiawan muslim sekaligus dosen UIII Komaruddin Hidayat mengatakan kedatangan Paus Fransiskus Akansegera mengangkat citra Indonesia Di mata dunia. Foto/SINDOnews
Diketahui, pemimpin tertinggi umat Katolik Di dunia Akansegera Berkunjung Ke Indonesia Di 3 hingga 6 September 2024. Indonesia Akansegera menjadi Negeri pertama Di rangkaian kunjungan Paus Fransiskus Ke kawasan Asia Pasifik. Usai Didalam Indonesia, Paus Fransiskus Akansegera Berkunjung Ke Papua Nugini, Timor Leste, dan Singapura.
“Kedua kunjungan Sri Paus ini Bagi saya ini juga Menyediakan satu amplifier dan mengangkat tentang citra posisi Indonesia Di konteks kemanusiaan dan hubungan Di agama Sebab kunjungan Sri Paus dan posisi Paus yang memang bicaranya hampir seluruhnya tema-temanya kemanusiaan kedamaian spiritualitas Karenanya suaranya Akansegera jernih didengar Didalam dunia tanpa perlu interpretasi bahwa ini kemanusiaan dan kedamaian,” kata Komaruddin Di dialog antarumat beragama secara virtual, Selasa (23/7/2024) malam.
Komaruddin mengatakan, sebagai warga Indonesia dan juga umat Islam mengucapkan terima kasih atas kehadiran Paus Supaya Akansegera mengangkat Indonesia. Di Itu, Akansegera lebih Melakukan Indonesia Di Di masih terdengar Islamophobia Di Eropa maupun Amerika.
“Tapi Didalam adanya hubungan yang bagus Di Vatikan dan Indonesia dan juga Duta Besar Di sana, ini sangat positif sebagai mengcounter kecenderungan hal yang agak negatif hubungan Di agama.”
“Kedua, saya yakin berkat hubungan yang baik Di Vatikan dan Indonesia ini Menyediakan pemahaman yang Terbaru dan segar dan otentik, bahwa ternyata hubungan Di agama itu rukun dan damai dan konstruktif yang sudah berlanjut lama Di Indonesia, hanya kurang banyak dikenal Didalam dunia. Nah Didalam kunjungan ini dunia Akansegera lebih kenal,” ujar Komaruddin.
Komaruddin menambahkan, Didalam kunjungan Paus ini Akansegera Menyediakan satu warna lain atau wajah lain tentang hubungan Di agama dan otentik terjadi Di Indonesia.
“Karenanya saya berharap kunjungan ini juga merupakan agenda berkelanjutan menjadi agenda berkelanjutan Sebab Akansegera Menyediakan kontribusi Asia Tenggara, Indonesia dan terima kasih kepada Vatikan yang telah sudi dan besar hati Bagi mengenalkan Indonesia Di dunia,” katanya.
Komaruddin menilai, kunjungan Paus Sesudah kunjungan Grand Syekh Al Azhar ini Akansegera memperlihatkan Indonesia kepada dunia bahwa suara pesan Kedamaian tidak hanya datang Didalam Timur Di.
“Saya yakin dampaknya resonansinya Akansegera besar Didalam kunjungan ini. Lebih-lebih, andaikan Grand Syekh Al Azhar dan Paus itu bareng Ke sini, semoga tahun-tahun Di itu bisa didesain datang bareng itu dampaknya Akansegera luar biasa Di dunia bahwa suara pesan Kedamaian itu datang Didalam Indonesia, bukan saja Di Timur Di. Ini dampaknya Akansegera besar sekali,” ucapnya.
Artikel ini disadur –> Sindonews Indonesia News: Kedatangan Paus Fransiskus Angkat Citra Indonesia Di Mata Dunia