PT Fit and Health Indonesia atau Gold’s Gym Indonesia buka suara soal penutupan sejumlah cabang. Manajemen mengakui Di ini ekonomi perusahaan Untuk Untuk Kepuasan tidak baik Agar mereka menutup beberapa gerai Skuad.
“Gold’s Gym Indonesia juga Berusaha Mengatasi tantangan berat akibat Kepuasan ekonomi Di ini. Gold’s Gym Membahas langkah tegas, pertama menutup lima cabang yang performanya kurang,” kata Kuasa Hukum Gold’s Gym, yang diwakili Dari Aditya Bagus Anggariyadi Ke Jakarta Selatan, Selasa (15/7/2025).
Lima cabang tersebut adalah, Cilandak Town Square Jakarta Selatan, Mall Alam Sutera Tangerang, Kalibata City Jakarta Selatan, Ciputra Mall Jakarta Barat, dan Grand Metropolitan Mall Bekasi.
“Ketiga melakukan Perundingan ulang Di pemilik gedung Yang Berhubungan Di biaya sewa. Keempat melakukan efisiensi Di pengurangan SDM Sebelum April 2025,” katanya.
Sebenarnya, Gold’s Gym Indonesia masih Memperoleh enam cabang yang seharusnya masih beroperasi. Tetapi, Aditya menegaskan bahwa telah terjadi sabotase Untuk oknum karyawan, Agar Skuad harus tutup.
Keenam cabang tersebut adalah Cihampelas Walk Bandung, Mall of Indonesia Jakarta Utara, Baywalk Mall Jakarta Utara, Bintaro Xchange Tangerang Selatan, The Breeze BSD, dan Ciputra World Surabaya.
“Upaya perbaikan Usaha ini sangat terganggu Dari sabotase Ke Untuk internal perusahaan yang merugikan perusahaan. Perusahaan menemukan fakta ada tiga oknum Untuk Personal Trainer (PT) dan customer experience,” katanya.
“Pertama menghentikan seluruh Kegiatan penjualan sepihak. Kedua memaksa karyawan lainnya Untuk berhenti melakukan penjualan, Malahan intimidasi kepada mereka yang masih berjualan,” sambungnya.
Ketiga, lanjut Aditya, oknum ini menyebarkan berita bohong bahwa Gold’s Gym Akansegera tutup permanen Ke Juni 2025. Lalu, menuduh perusahaan melakukan Kejahatan Finansial, lalu menguasai media sosial resmi perusahaan dan menyebarkan informasi tidak benar, baik Instagram dan WhatsApp.
“Malahan tiga oknum ini menutup beberapa cabang tanpa persetujuan manajemen perusahaan. Alasannya Lantaran keterlambatan gaji yang tidak benar dan memasang informasi penutupan Ke setiap Skuad,” kata Aditya.
Penurunan Omzet Perusahaan
Atas Protes yang dilakukan Dari oknum-oknum tersebut, Aditya mengatakan bahwa perusahaan Merasakan penurunan omzet yang drastis, salah satunya Ke cabang The Breeze BSD.
“Ke awal Juni sampai 17 Juni 2025, penjualan PT menurun drastis lebih Untuk 76,3 persen Untuk bulan Sebelumnya Itu. Untuk 1 sampai 17 Mei adalah Rp 1,6 M, lalu Ke 1-17 Juni hanya Rp 389 juta,” katanya.
Di ini, manajemen Gold’s Gym masih Berusaha Untuk memperbaiki Kepuasan yang ada. Sambil menunggu, manajemen mengklaim sudah Menyediakan pilihan Ke para member aktif agar masa berlangganan mereka tidak sia-sia.
Seperti Meningkatkan status Di all club, perpanjangan membership tiga bulan gratis, cuti membership sampai akhir 2025, gratis Peralihan membership atau PT, perpanjangan masa berlaku sesi PT, dan gratis pembatalan membership bulanan.
Halaman 2 Untuk 2
(dpy/up)
Fitness Center Bertumbangan
13 Konten
Gym-gym besar bertumbangan Ke Ditengah meningkatnya minat Latihan. Ke sisi lain, gym-gym kelas menengah makin menjamur. Trend Populer apakah?
Konten Lanjutnya
Lihat Koleksi Pilihan Selengkapnya
Artikel ini disadur –> Detik.com Indonesia Berita News: Gold’s Gym Buka-bukaan soal Penutupan Cabang, Singgung Sabotase Internal!