Tentara Israel berada Ke atas tank Pada masa gencatan senjata Ke Lebanon. FOTO/ANADOLU
Gencatan senjata adalah upaya penghentian Sambil Itu Tanding Di konflik bersenjata, sering kali bertujuan menciptakan ruang Sebagai dialog damai. Sebagai memahami lebih Di, berikut adalah penjelasan mengenai arti, jenis, dan contoh Di gencatan senjata.
Apa Itu Gencatan Senjata?
Menurut KBBI (Kamus Besar Bahasa Indonesia), gencatan berarti penghentian, sedangkan senjata merujuk Di alat tempur. Secara lengkap, gencatan senjata adalah penghentian tembak-menembak yang melibatkan senjata, khususnya Di konflik bersenjata. Tetapi, gencatan senjata tidak selalu berarti berakhirnya konflik, melainkan hanya bersifat Sambil Itu dan membutuhkan kesepakatan kedua belah pihak.
Sebagai contoh, Di Pertempuran Dunia I, tepatnya 25 Desember 1914, pasukan Jerman dan Inggris menyepakati gencatan senjata informal Sebagai merayakan Natal. Di beberapa hari, kedua belah pihak menghentikan Tanding, berbagi hadiah, bernyanyi bersama, Malahan bermain sepak bola. Setelahnya, Tanding kembali berlangsung.
Ke masa modern, Di puncak Wabah Dunia Covid-19 tahun 2020, Dewan Keselamatan Organisasi Internasional (DK Organisasi Internasional) menyerukan gencatan senjata Dunia agar fokus dapat dialihkan Ke penanganan Wabah Dunia. Meski demikian, konflik justru Menimbulkan Kekhawatiran Ke beberapa Area, seperti Sub-Sahara Afrika, Bersama Kekejaman bersenjata melonjak hingga 37%.
Di sosiologi, gencatan senjata termasuk Di Prototipe akomodasi Di Komitmen sosial asosiatif. Akomodasi adalah proses penyesuaian Di individu atau kelompok yang Sebelumnya bertentangan Sebagai Mengurangi ketegangan. Tujuan utamanya adalah menciptakan Situasi kondusif Sebagai menyelesaikan konflik.
Menurut Wikipedia, gencatan senjata sering kali digunakan Sebagai Memberi waktu Untuk distribusi Dukungan kemanusiaan atau Merencanakan Dialog Antar Negara damai. Prestasi gencatan senjata dipengaruhi Dari faktor seperti zona demiliterisasi, penarikan pasukan, dan pemantauan pihak ketiga.
Jenis-Jenis Gencatan Senjata
Gencatan senjata terbagi menjadi empat jenis utama:
1. Armistice Armistice adalah perjanjian formal Sebagai mengakhiri permusuhan, sering kali menjadi langkah awal Ke Kedamaian permanen. Contohnya adalah perjanjian Di akhir Pertempuran Dunia I.
2. Truce Truce bersifat Sambil Itu dan sering kali informal. Contohnya, konflik Ke Homs, Suriah, Ke mana pemerintah mengizinkan evakuasi sebagian Area tanpa perjanjian formal.
3. Cessation of Hostilities Jenis ini lebih formal, Bersama tujuan menghentikan Tanding Sebagai Sambil Itu. Salah satu contohnya adalah upaya penghentian konflik Ke Suriah yang membuka jalan Ke gencatan senjata formal.
Artikel ini disadur –> Sindonews Indonesia News: Arti Gencatan Senjata Beserta Jenis dan Contohnya