Benarkah Air Rebusan Serai Bisa Menurunkan Gula Darah? Begini Penjelasannya

Jakarta –

Serai merupakan salah satu bumbu dapur yang kerap digunakan Untuk memberi aroma Di masakan. Tetapi Hingga luar itu, tanaman ini juga punya beragam khasiat Untuk Kesejaganan loh.

Serai, atau yang Untuk bahasa Inggris disebut Di lemongrass, adalah tanaman yang banyak tumbuh Hingga Area Asia, termasuk Indonesia. Selain Untuk menambah cita rasa Konsumsi, air rebusan serai juga dipercaya dapat membantu mengatasi beragam Penyakit, seperti gangguan pencernaan dan kolesterol tinggi.

Sebagian orang juga percaya air rebusan serai efektif Untuk menurunkan kadar gula darah. Tapi, apa benar demikian?

Sebuah studi yang diterbitkan Hingga Atlantis Press Di 2021 menganalisa dampak pemberian serai Pada pengelolaan kadar gula darah. Peneliti menemukan komponen bioaktif yang terkandung Untuk serai dapat menurunkan kadar gula darah secara signifikan Di tikus Di atau tanpa diabetes.

Peneliti juga menemukan kombinasi serai dan jahe dapat Meningkatkan efektivitas Untuk menurunkan kadar gula darah. Hal ini dikarenakan kandungan gingerol Di jahe yang dapat menunjang kerja insulin, yaitu hormon yang berfungsi memproses gula Untuk tubuh.

Berdasarkan temuan tersebut, peneliti menyimpulkan konsumsi air rebusan serai bersama Di jahe dapat Menyediakan manfaat yang signifikan Untuk menurunkan kadar gula darah maupun mencegah diabetes.

Apakah Air Serai Aman Untuk Semua Orang?

Air rebusan serai dapat dikonsumsi Dari setiap orang, asalkan Untuk batas wajar dan tidak berlebihan. Tetapi, ada beberapa orang yang tidak disarankan Untuk mengonsumsi ramuan herbal ini.

Pertama, ibu hamil. Dikutip Untuk WebMD, serai dapat merangsang rahim dan memicu aliran menstruasi. Hal ini sangat berisiko menyebabkan keguguran.

Lanjutnya, orang yang Memperoleh Penyakit ginjal. Sebuah Studi yang diterbitkan Hingga Journal of Renal Nutrition menemukan konsumsi serai Untuk dosis tinggi, atau dosis rendah Untuk jangka panjang, dapat Mengurangi laju filtrasi glomerular, yakni laju rata-rata penyaringan darah yang terjadi Hingga gloremulus. Peneliti menyimpulkan jika laju filtrasi glomerular menurun, maka berisiko memengaruhi fungsi renal lainnya.

Ketiga, orang yang mengonsumsi Perawatan diuretik. Perawatan diuretik adalah Perawatan yang digunakan Untuk menurunkan tekanan darah Di cara merangsang urinasi. Serai juga Memperoleh sifat diuretik. Jika keduanya dikonsumsi secara bersamaan, maka tekanan darah dapat turun terlalu drastis dan memicu tekanan darah rendah atau hipotensi.