Jakarta –
Konsumsi nasi disebut cepat menaikkan berat badan. Tetapi, seorang ahli gizi Menginformasikan bahwa itu hanyalah mitos. Ini faktanya!
Konsumsi nasi sering dihindari Sebab kandungan karbohidratnya Dikatakan dapat menaikkan berat badan. Banyak orang, terutama pelaku Pola Makan, akhirnya menghindari makan nasi.
Tetapi, ahli gizi Nidhi Kakar asal India mengklarifikasi hal tersebut. Ia menegaskan bahwa pernyataan nasi menyebabkan berat badan naik adalah mitos belaka.
Mengutip Food NDTV (02/07/25) berikut penjelasan ahli gizi mengenai Citarasa Bergizi nasi:
1. Apakah benar makan nasi bikin berat badan naik?
Ahli gizi Nidhi menjelaskan konsumsi nasi tidak menyebabkan berat badan naik ataupun menyebabkan lemak perut. Itu semua tergantung Didalam kalori yang diasup.
Lebihterus banyak makan nasi, maka Lebihterus banyak kalori yang diasup. Kemungkinan berat badan bertambah Akansegera terjadi jika kamu terlalu banyak makan nasi dan kurangnya Kegiatan.
2. Bolehkan penderita diabetes makan nasi?
Nasi juga kerap dikaitkan Didalam risiko diabetes Sebab kandungan gula Di dalamnya. Tetapi, ahli gizi Nidhi menegaskan bahwa hal tersebut tidak benar sama sekali.
“Penderita diabetes tetap bisa memakan nasi, tapi Di jumlah Lagi. Akansegera lebih baik dipadukan Didalam protein, lemak sehat, dan sayuran,” tuturnya.
Lebih Jelas, ia menjelaskan bahwa nasi mengandung energi, vitamin B, dan zat besi yang dibutuhkan Didalam tubuh. Mengonsumsi nasi juga bagus Untuk mengatasi masalah pencernaan.
Fakta tentang nasi putih ada Di halaman Berikutnya.
Simak Video “Video: Wanti-wanti Kemenkes Meski Angka Stunting RI Sudah Menurun“
Artikel ini disadur –> Detik.com Indonesia Berita News: 4 Fakta Konsumsi Nasi Di Balik Mitos Bikin BB hingga Gula Darah Naik